Selasa, 06 Mei 2014

Surat Untuk Ruth


Pertama kali nemu buku ini itu di twitter @benzbara beliau seorang penulis. Buku 'surat untuk ruth' merupakan buku ke-6 nya. Wah...keren. Udah bisa mengeluarkan buku. Saya kapan ya ? Hm....suatu saat. InsyaAllah. Mohon doanya :)

Tertarik dengan kata-kata ini "Bagaimana mungkin kita saling jatuh cinta, namun ditakdirkan untuk tidka bersama?" 
pasti keren ceritanya. Nyatanya ? Memang keren. Hm,,,

Ini sedikit kutipan dari buku itu.

"Kamu tahu apa asyiknya menonton film ?"
"Apa ?"
"yaitu saat menonton film...semua masalah hidup akan terasa lenyap. Kita hnya fokus pada apa yang terlihat di layar,tenggelam dalam setiap adegan & melupakan hal lain di luar itu."

"Meski kebahagian itu hanya berlangsung  selama 2 jam, menurutku itu cukup."
"Ya. Sebab kita tidak bisa memaksa agar kebahagian berlangsung selama yang kita mau. 
Meski hanya sementara, sebentar....kebahagian tetaplah kebahagian & itu adalah sesuatu yang nyata adanya."

#
Disaat kita tidak lagi mencari, disitulah kita akan menemukan. 
<Tak bisa berkata-kata untuk hal ini. Karena hanya Allah yang memiliki kuasa akan hal ini > #TrustAllah

#
"Cause I 'love' the way you say good morning..."
Hal sepele tapi...
"There's something that reminds me of you."

#
'rasa' bisa menghilang bukan dengan cara menyangkalnya, tetapi justru dengan menerimanya dan mengalirkannya ke tempat lain. #MoveOn

#
Mungkin kamu belum atau sudah merasakan juga betapa sulitnya meninggalkan masa lalu, meski sebenarnya sudah berada di posisi yg tertinggal. Ia, masa lalu itu, seperti momen yang terperangkap dalam selembar potret, memliki tempat dan kehidupan pada rentang waktu yg telah lewat.

_Saat aku dan kamu menjadi kita dan setelah tidak lagi menjadi kita_

Senja di langit Jembrana,
(Buku surat untuk Ruth)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar