Sabtu, 22 Maret 2014

Ayah...

Maret 22, 2014 0 Comments


Seorang ayah bertutur...
Empat tahun yang lalu, kecelakaan telah merenggut orang yang kukasihi, sering aku bertanya-tanya,
bagaimana keadaan istriku sekarang di alam surgawi, baik-baik sajakah? Dia pasti sangat sedih karena sudah meninggalkan sorang suami yang tidak mampu mengurus rumah dan seorang anak yang masih begitu kecil.

Begitulah yang kurasakan, karena selama ini aku merasa bahwa aku telah gagal, tidak bisa memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani anakku, dan gagal untuk menjadi ayah dan ibu untuk anakku.

Pada suatu hari, ada urusan penting di tempat kerja, aku harus segera berangkat ke kantor, anakku masih tertidur. Ohhh aku harus menyediakan makan untuknya. Karena masih ada sisa nasi, jadi aku menggoreng telur untuk dia makan. Setelah memberitahu anakku yang masih mengantuk, kemudian aku bergegas berangkat ke tempat kerja.

Peran ganda yang kujalani, membuat energiku benar-benar terkuras. Suatu hari ketika aku pulang kerja aku merasa sangat lelah, setelah bekerja sepanjang hari. Hanya sekilas aku memeluk dan mencium anakku, aku langsung masuk ke kamar tidur, dan melewatkan makan malam. Namun, ketika aku merebahkan badan ke tempat tidur dengan maksud untuk tidur sejenak menghilangkan kepenatan, tiba-tiba aku merasa ada sesuatu yang pecah dan tumpah seperti cairan hangat! Aku membuka selimut dan….. di sanalah sumber ‘masalah’nya … sebuah mangkuk yang pecah dengan mie instan yang berantakan di seprai dan selimut!

Oh…Tuhan! Aku begitu marah, aku mengambil gantungan pakaian, dan langsung menghujani anakku yang sedang gembira bermain dengan mainannya, dengan pukulan-pukulan! Dia hanya menangis, sedikitpun tidak meminta belas kasihan, dia hanya memberi penjelasan singkat: “Ayah, tadi aku merasa lapar dan tidak ada lagi sisa nasi. Tapi ayah belum pulang, jadi aku ingin memasak mie instan. Aku ingat, ayah pernah mengatakan untuk tidak menyentuh atau menggunakan kompor gas tanpa ada orang dewasa di sekitar, maka aku menyalakan mesin air minum ini dan menggunakan air panas untuk memasak mie. Satu untuk ayah dan yang satu lagi untuk saya . Karena aku takut mie’nya akan menjadi dingin, jadi aku menyimpannya di bawah selimut supaya tetap hangat sampai ayah pulang. Tapi aku lupa untuk mengingatkan ayah karena aku sedang bermain dengan mainanku, aku minta maaf,ayah … “

Pelajaran di Ujung Senja

Maret 22, 2014 0 Comments

Senja, tolong ajari aku untuk menjadi bermakna. Sebagaimana dirimu selalu bermakna di singkatnya waktumu. Menenangkan, menentramkan. Membuat banyak orang merindukanmu, berharap segera bertemu denganmu.


Senja, tolong beritahu aku bagaimana caranya melepaskan. Sebagaimana dirimu ringan sekali melepaskan hari pada malam, tanpa beban, tanpa keluh. Padahal baru saja engkau mendapatkannya dari sore. Padahal engkau sudah menantinya sepanjang malam, pagi, siang dan sore. 

Senja, tolong ceritakan kepadaku apa rahasianya, sehingga engkau bisa melewati semuanya dengan indah; dengan kemilau emasmu, dengan semburat jinggamu, dengan kilauan hangatmu, dengan serba-serbi romansa yang mengelilingimu. 

Senja, tolong jelaskan kepdaku apa alasannya, sehingga engkau bisa menjalani semuanya dengan tenang; di tengah hiruk pikuk jutaan manusia, di antara kesibukan yang tak pernah habis, menghadapi kepentingan-kepentingan banyak pihak yang tak terhingga, mendengar harapan-harapan yang membuncah, menghadapi keterbatasan-keterbatasan yang membuat rumit. 

Senja, bagaimana engakau bisa sebegitu kuat; menjalani semuanya, menghadapi segalanya, melewati seluruhnya? Di setiap hari, di setiap episode kehidupanmu, tanpa lelah, tanpa menyerah. 

Tiba-tiba, angin malam berbisik, menyampaikan pesan dari senja yang hari ini sudah sampai pada ujungnya; 


Sederhana saja, aku bisa seperti itu karena aku memang diciptakan untuk begitu. Untuk apa engkau diciptkan? Seperti itulah engkau harus menjalaninya. Mungkin dengan begitu, hidupmu akan jauh lebih indah dan bermakna. (NA)

Hikmah Sebuah Pensil

Maret 22, 2014 0 Comments

Seorang ibu pernah bercerita kepada anaknya:
"Nak, coba kamu lihat Pensil ini. Pensil ini punya makna yg dalam untuk hidupmu.

PERTAMA:
Pensil mengingatkan klw kamu bisa berbuat hal yang hebat dalam hidup ini. Layaknya sebuah pensil ketika menulis, kamu jangan pernah lupa kalau ada tangan yang selalu membimbing langkah kamu dalam hidup ini. Kita menyebutnya Allah, Dia akan selalu membimbing kita menurut kehendakNya”.

KEDUA:
Dalam proses menulis, ibu kadang beberapa kali harus berhenti dan menggunakan rautan untuk menajamkan kembali pensilnya. Rautan ini pasti akan membuat si pensil menderita. Tapi setelah proses meraut selesai, si pensil akan mendapatkan ketajamannya kembali. Begitu juga dengan kamu, dalam hidup ini kamu harus berani menerima penderitaan dan kesusahan, karena merekalah yang akan membuatmu menjadi orang yang lebih baik”.

KETIGA:
Pensil selalu memberikan kita kesempatan untuk mempergunakan penghapus, untuk memperbaiki kata-kata yang salah. Oleh karena itu memperbaiki kesalahan kita dalam hidup ini, bukanlah hal yang jelek. Itu bisa membantu kita untuk tetap berada pada jalan yang benar”. Penghapus selalu membenarkan kata kata kita dengan menghapus tulisan yg salah. Kita juga harus mendengar nasehat orang lain apabila kita salah dan segera introspeksi diri.

#JanganNetral

Maret 22, 2014 0 Comments
PILIHAN NETRAL = ½ Salah, DEMOKRASI SAKIT JIWA #JANGANNETRAL

1 Dalam suatu demokrasi prinsip sederhana banyak-banyakan suara adalah menjadi suatu keniscayaan #JANGANNETRAL
2 bagi saya ada yang aneh dalam sistem ini, yaitu yang banyak itulah yang menang. #JANGANNETRAL
3 Kalau kita berbicara dalam dunia politik ini ada kebaikan dan keburukan, maka dalam nuansa demokrasi netral ini namanya sakit jiwa, #JANGANNETRAL
4 dalam sistem ini tidak selamanya kebaikan itu selalu menang, kebaikan bisa kalah jika jumlahnya sedikit begitu #JANGANNETRAL
5 sebaliknya keburukan akan menang jika jumlahnya lebih banyak dari kebaikan kendatipun hanya kalah selisih 1 suara. #JANGANNETRAL
6 Inilah yang saya sebut dengan istilah sakit jiwa. #JANGANNETRAL
7 Kebaikan itu bisa menjadi keburukan dan keburukan itu bisa menjadi kebaikan jika semuanya salah mengaplikasikan. #JANGANNETRAL
8 Bagaimana tidak sesuatu yang baik ini dapat dikalahkan oleh keburukan. #JANGANNETRAL
9 Maka dari itu penting bagi kebaikan menyebarkan kebaikannya dengan apapun caranya agar kebaikan itu menang dan bersemi di dunia ini, inilah agaknya yang namanya pragmatis. #JANGANNETRAL
10 Ini dapat merusak karakter bangsa. Maka ada istilah kebaikan yang tidak terorganisir akan dapat dikalahkan oleh kburukan yang terorganisir. #JANGANNETRAL

Abah yang merindukan anaknya

Maret 22, 2014 0 Comments



Seorang pemuda duduk di hadapan laptopnya. Login facebook. Pertama kali yang dia cek adalah inbox.
Hari ini terlihat sesuatu yang tidak dia perdulikan selama ini. Bagian ‘OTHER’ di inboxnya. Ada dua pesan. Pesan pertama, spam. Pesan kedua, dia membukanya. Ternyata pesan 3 bulan yang lalu.
Dia baca isinya:
“Salam. Ini kali pertama abah mencoba menggunakan facebook. Abah coba tambah kamu sebagai teman tapi tidak bisa. Abah juga tidak terlalu paham benda ini. Abah coba kirim pesan ini kepada kamu. Maaf, abah tidak pandai mengetik. Ini pun kawan abah yang mengajarkan.

Ingatkah saat pertama kali kamu punya HP? Saat itu kamu kelas 4 MI. Abah kasian semua anak-anak sekarang punya HP. Jadi, abah hadiahkan pada kamu satu. Dengan harapan kamu akan telpon abah kalau kamu mau cerita tentang masalah asrama, sekolah atau apa-apa saja. Tapi, kamu hanya telpon abah seminggu sekali. Tanya tentang uang makan dan jajan. Abah berpikir juga, isi ulang pulsa 100 ribu tapi telpon abah tidak sampai 5 menit. Sudah habiskah pulsanya?

Saat kamu kecil dulu, abah masih ingat pertama kali kamu bisa ngomong. Kamu asyik panggil, ‘Abah, abah, abah’. Abah bahagia sekali anak lelaki abah panggil abah. Panggil Umi. Abah senang bisa berbicara dengan kamu walaupun kamu mungkin tidak ingat dan tidak paham apa yang abah ucapkan di umur kamu 4 atau 5 tahun. Tapi, percayalah. Abah dan Umi bicara dengan kamu banyak sekali. Kamulah penghibur kami di saat kami berduka. Walaupun hanya dengan gelak tawamu. Saat kamu masuk MI. Abah ingat kamu selalu bercerita dengan abah ketika membonceng motor dengan abah setiap pergi dan pulang sekolah. Banyak yang kamu ceritakan pada abah. Tentang ibu guru, sekolah, teman-teman. Abah jadi makin bersemangat bekerja keras mencari uang untuk biaya kamu ke sekolah. Sebab kamu lucu sekali. Menyenangkan. Ayah mana yang tidak gembira kalau anaknya suka ke sekolah untuk belajar.

Cerita ODOJ

Maret 22, 2014 0 Comments

1. Sore. Pulang kantor macet. saya pengen berbagi cerita ttg sebuah komunitas luar biasa bernama @onedayonejuz
2. Dihitung dari soft launching, komunitas ini baru berumur 6 bulan. Tapi membernya sdh lebih 87rb. Dahsyat
3. Anggota komunitas menyebar di seluruh Indonesia, dan di mancanegara. Keren, kan?
4. Tdk mudah mengajak orang utk bergabung di sebuah komunitas, apalagi komunitas maya. Tapi @onedayonejuz ajaib. Peminat membludak..
5. Saking membludaknya, pengurus @onedayonejuz kewalahan terima pendaftar. Peminat antre berhari2. @onedayonejuz Mhn maaf atas hal ini
6. Jadi pertanyaan, apa rahasia dibalik gemilang @onedayonejuz ? Komunitas baca Quran 1 juz sehari yg fenomenal
7. Lu sehari lihat FB brp jam? Nonton tv? Molor? Ngomik? Ngantin? Nah, kalo baca Qur'an?
8. Buat sementara org, ngaji 20halaman sehari berat, mas beroh. Ikut @onedayonejuz jadi solusi ngaji terasa mudah
9. Lu gabung dlm 1 kelompok dan kebagian 1 juz. Lalu lapor harian kalo tilawah lu selesai hari itu. Its so simple!
10. Gw kenal org2 dibalik @onedayonejuz , insya Allah org2 sholeh. Dari anak2 teknik, pesantren, mpe jebolan LIPIA. baik n sabar2 orangnya..

Jadilah Mahasiswa pemburu 5 perkara

Maret 22, 2014 0 Comments

1. Jadilah Mahasiswa Pemburu Ilmu. Ikuti seminar, training juga workshop, banyak baca buku. Mumpung mahasiswa, harganya juga terjangkau. Investasi bukan hanya perut dan pulsa, tapi juga untuk memperkaya wawasan dan keterampilan.

2. Jadilah Mahasiswa Pemburu Pahala. Kalau punya motor bisa bonceng temen yang mau kuliah juga. Bantu bersihin mushola jurusan, sesekali traktir temen di tanggal tua atau hal simple lainnya.

3. Jadilah Mahasiswa Pemburu Beasiswa. Banyak peluang beasiswa di sana, tinggal ada kemauan dan usaha untuk mendapatkannya. Yang penting berani mencoba, kalau dapat syukuri. Kalau belum rizki perbaiki strategi.

Blind Spot

Maret 22, 2014 0 Comments
Semua Petinju profesional memiliki pelatih. Bahkan, petinju sehebat Mohamad Ali sekalipun memiliki pelatih. Padahal bila mereka berdua disuruh bertanding jelas Mohamad Ali-lah yang akan menang.

Mungkin kita bertanya-tanya, mengapa Mohamad Ali butuh pelatih kalau jelas-jelas dia akan menang melawan pelatihnya?
Kita harus tahu bahwa Mohamad Ali butuh pelatih bukan karena pelatihnya lebih hebat, namun karena ia butuh seseorang untuk melihat hal-hal yang "Tidak Dapat Dia Lihat Sendiri"

Hal yang tidak dapat kita lihat dengan mata sendiri itulah yang disebut dengan "BLIND SPOT" atau "KELEMAHAN".

Kita hanya bisa melihat "BLIND SPOT"tersebut dengan bantuan orang lain.
Dalam hidup, kita butuh seseorang untuk mengawal kehidupan kita, sekaligus untuk mengingatkan kita seandainya prioritas hidup kita mulai bergeser.


👬 Kita butuh orang lain
 Yang menasehati,
Yang mengingatkan,
Bahkan yang menegur jika mulai melakukan sesuatu yang keliru, bahkan yang tidak pernah kita sadari.


KERENDAHAN HATI kita 
Untuk menerima kritikan,
 Untuk menerima nasehat,
 Untuk menerima teguran itulah yang justru menyelamatkan kita.

Kita bukan manusia sempurna. Biarkan orang lain menjadi  mata kita di area "Blind Spot" kita sehingga kita bisa MELIHAT apa yang TIDAK BISA KITA LIHAT dengan pandangan diri kita sendiri.

Semoga renungan ini bermanfaat........

Golongan Putih atau Hitam

Maret 22, 2014 0 Comments

Menjelang pemilu mulai banyak yang menyebarkan ide untuk menjadi golput atau secara terbuka menyatakan diri akan golput. Golput atau golongan putih dikenal sebagai sebutan untuk warga negara yang sengaja menolak memilih dalam pemilu, sekalipun mempunyai hak pilih.

Ada yang menggelitik saya ketika mendengar lagi kata golput terutama mengacu pada singkatannya. Jika mereka yang menolak menggunakan hak pilih dalam pemilihan umum disebut golongan putih, apakah berarti mereka yang memilih dalam pemilihan umum kemudian menjadi golongan hitam? Bukankah putih sering dianggap sebagai kebalikan hitam? Bukankah putih selalu identik dengan kesucian, kebaikan, dan kebenaran? Lalu mengapa yang tidak memilih malah dianggap kelompok putih? Kalau mau tetap menggunakan warna, menurut saya, putih bukan warna yang tepat.


Saya pribadi selalu berusaha untuk memilih dalam pemilihan umum yang merupakan bentuk partisipasi minimal bagi warga negara dalam perubahan negeri. Jika setiap pemilih disebut sebagai golongan hitam, saya keberatan. Kadang terpikir, mengapa tidak kita sebut saja mereka yang tidak memilih dengan golongan hitam? 
Beri singkatan baru, GOLHIT  atau GOLTAM. Tapi kalau kategori warna tidak cocok, ada beberapa usulan.

Jodoh itu Mutlak Rahasia Allah

Maret 22, 2014 0 Comments

Ada yang sudah dekat tiba-tiba menjauh.
Ada yang jauh tiba-tiba mendekat.
Ada yang sudah sayang tiba-tiba membenci.
Ada yang belum kenal tiba-tiba menyayangi.
Ada yang sudah direncanakan tanggal nikahnya tiba-tiba berantakan.
Ada yang tidak direncanakan tiba-tiba datang mengajak nikah.
Ada yang sudah dijodohkan tiba-tiba dibatalkan.
Ada yang tidak dikenal sebelumnya tiba-tiba menjadi jodohnya.
Itulah rahasia JODOH..

Hanya Dia yang tahu kapan kita berjodoh.
Hanya Dia yang tahu dengan siapa kita akan berjodoh.
Hanya Dia yang tahu dengan cara apa kita bertemu jodoh.
Tugas kita adalah berusaha dengan cara yang baik.
Tugas kita adalah berusaha dengan menjadi baik.
Tugas kita adalah menerima apapun keputusan terbaik menurut Allah.
Dan satu hal jangan kita abaikan.
Jangan pernah merasa lelah meminta dan terus meminta melalui DOA kepada-Nya.

Ya Allah..
Berikanlah jodoh yang sholeh dan sholehah

#YukBerjamaah

Maret 22, 2014 0 Comments
*Sajak Rame-Rame ;)

Kalian tahu kenapa hujan itu menyenangkan?
Karena turunnya rame2
Pasti garing kalau hujan itu turunnya hanya satu tetes💧
Lantas satu tetes 💧lagi, dan seterusnya.
Kalian tahu kenapa nasi itu lezat dan mengenyangkan?
Karena dihidangkan rame2
Pasti bengong kalau hanya satu butir saja di atas piring.
Ini mau makan apa?
Kalian tahu gigi itu berguna?
Karena rame2 berbaris rapi
Pasti ompong nyebutnya kalau cuma satu
Tidak bisa buat mengunyah. Cuma bisa buat tersenyum melihatnya.
Sungguh,
Di dunia ini sesuatu yang positif selalu spesial saat rame2 dilakukan
Shalat jamaah, rame2 tentu lebih afdol
Tilawah rame2 tentu lebih istiqomah
Gotong royong, rame2 tentu lebih oke
Belajar, rame2 saling bantu lebih banyak yang dipelajari
Bekerja, rame2 saling tolong lebih cepat selesai.
Itulah gunanya teman2 terbaik
Teman2 yang saling menasehati dan mengingatkan
Rame2 menjadi selalu lebih seru.
Kalian tahu kenapa keyboard laptop atau HP harus lengkap?
Karena hilang satu saja, rasanya tidak utuh lagi.
Begitulah pertemanan yang baik
Hilang satu, terasa kosong semuanya.
Rame2 selalu lebih menyenangkan.

#YukBerjamaah

#YukDuha

Maret 22, 2014 0 Comments
Sesungguhnya Waktu Dhuha ini DhuhaMu, 
Keindahannya KeindahanMu, 
kekuatannya KekuatanMu, 
Kekuasaannya KekuasaanMu..

Ya Allah Jika Rizki masih di Langit Turunkanlah, Jika di Bumi Keluarkanlah, Jika Jauh Dekatkanlah, Jika Haram Sucikanlah, Jika Sukar Mudahkanlah... Berkat waktu Dhuha, KeindahanMu, KecantikanMu, KekuatanMu, KekuasaanMu.. Limpahkan kepadaku, Segala yang telah Engkau limpahkan kepada Hamba-hambaMu yang Sholeh...aamiin 

#YukDhuha

Sederhana yang Bermakna

Maret 22, 2014 0 Comments
Bismillah...

19 Maret 2014.
Akhirnya hari ini berlalu juga. Alhamdulillah.

Bismillahirrohmanirrohim. Bismillahi tawakaltu’alallah, lahawlakuata illah billahil’aliyuladzim.
Semangat !! (Melangkah dan bergegas menuju kampus)

Baru sekitar 10 langkah dari kos-an.
“Eh, nih bocah. Udah gede aja.” (Sahut seorang kakak kelas kepadaku dari kejauhan)
Hanya bisa terdiam karena malu.
“Punten ka.” (melewatinya dan seorang temannya lagi)
Awal pagi yang Hm... ckck.
Tadinya pengen jawab juga.
“Haduh, kakak nih, udah tua masih kecil-kecil aja :D #Becanda “

Selang dari itu. Jadi teringat saat pertama kali aku berkenalan dengan beliau. Menurutku itu adalah hal yang paling bodoh. Haduh... sefi,sefi ckck. (Muka malu). Tapi dari situ, justru saat itu menjadi berkesan. Walaupun terasa bodoh dan aneh. #MaafKakak
Skip

Sekitar 15 menit sudah sampai ke kelas nih.
“Ciee sefi... lagi berbunga nih.” (sahut seorang temanku, sambil melangkah menuju kursi)
“Hadeh apaan sih.”( jawabku)
“Atau jangan-jangan mau dikasih bunga ya ? “ (tanya temanku)
“Sef...sef liat dong. “ tanya seseorang penasaran
“Apaan sih...kepo aja nih. Udah-udah. Sana” (jawabku)

Alhamdulillah dosen pun udah datang. Jadi pergi tuh orang bedua.
Skip.

Rabu, 12 Maret 2014

Kebahagiaan yang Sederhana di Awal Maret

Maret 12, 2014 0 Comments
Bismillah....

Sudah hampir 2 minggu bulan Maret berlalu. Udah masuk Minggu ke-5 perkuliahan juga. Itu berarti waktu kita untuk mempersiapkannya tinggal 2 minggu lagi. Haduuh.. belum ada persiapan sama sekali. Ayo-ayo bangun malamnya lebih dirutinkan lagi. Biar bisa berduan dengan-Nya + belajar. Itulah pesan ustad kepada semua santri Al Iffah. Seimbang antara akademik dan ruhiyah. #KeceKe2nya

Banyak cerita menarik yang saya lalui selama awal bulan Maret ini antara lain mulai dari mabit, persiapan Rapat Umum Anggota dari BP Himpro Reesa,foto bareng ESL 48,dan terakhir kemarin, Ulang tahun pak komti ESL 48. Huaah...

Pertama,
Awalnya rada ragu, kira-kira mau dateng mabit ga ya ? Ya...habis udah mau mendekati jamal (jam malam) tapi belum tau tempatnya dimana. Tapi, hingga akhirnya jadi juga karena ada teman satu kosan yang tau. Ya, kita pergi bareng-bareng deh. Alhamdulillah. Pada mabit itu sebenarnya akan membahas hal yang cukup urgent terkait ke depannya. Tapi, belum masuk ke pembahasan inti. Waktu sudah semakin larut. Teman-teman sudah pada tidur. Akhirnya dipending. Mau tau ga, apa yang buat lama ? Ehm...kita semua ditanyain kabar-kabarnya, yaitu RUJAK (Ruhaniyah, Keuangan, Jasmani, Akademik dan Kesehatan) + Cerita menarik selama 1 minggu terakhir. Kalau udah cerita, pasti akan panjang, apaalagi cewe-cewe hehe. Tapi seru euy. Justru dari cerita itu kita bisa mengambil hikmahnya. Juga, bisa saling share info-info. Apalagi kakak-kakak 47 nya kece-kece. Bener-bener mengisnpirasi. Ini dia beberapa kutipan yang catat, insyaAllah masih sadar ko belum terbenam :D
"Buatlah target atau mimpi yang jangka panjang. Agar kamu selalu bisa semangat untuk bangun pagi disetiap harinya."
 Hal ini juga mengingatkan saya akan buku yang pernah saya baca juga. Ia bilang seperti ini,
"Target itu menjadi titik FOKUS hidupnya. Ia berdoa untuknya. Ia bekerja untuknya. Ia belajar untuknya. Bahkan, ia tidur bersama mimpi-mimpinya."
Nah, dengan meraih mimpi itu tanpa adanya amalan ruhiyah. Semua akan terasa hampa. Karena bagaimanapun usaha kita. Semua itu dapat terjadi atas kehendak dari-Nya. Memang, ketika kita sudah berusaha. Tapi urusan hasil atau akhir itu adalah RAHASIA dari-Nya. 
"Ketika kesempatan itu tiba. Jangan pernah untuk menyia-nyiakannya. Karena mungkin ia tidak akan datang 2 kali."
"Jangan pernah menyerah untuk meraih mimpi. Apalagi untuk mimpi-mimpi kita yang berbeda dari yang lainnya. Justru itu yang harus diperjuangkan agar terbukti kalau kita mampu meraihnya."

Isu Geothermal

Maret 12, 2014 0 Comments
Mencermati berita (isu) terkait Ciremai dan geothermal hari ini, khususnya yg berjudul Gunung Ciremai dijual ke Chevron. Terlihat banyak kejanggalan dan jauh dari ilmiah. Karenanya, saya yang diberi sedikit ilmu oleh Allah setelah lebih dari 20 tahun terlibat aktif dalam penelitian geothermal dan menjadi pembicara dalam forum2 geothermal dunia, merasa perlu meluruskan berita (isu) tersebut, dengan harapan berita (isu) tersebut tidak menyesatkan banyak orang.

Geothermal adalah energi bersih yg disiapkan oleh Allah utk bangsa Indonesia (40% cadangan geothermal dunia diberikan Allah di sini, di negeri kita). Energi geothermal dapat dimanfaatkan terutama utk membangkitkan energi listrik. Di samping dapat juga digunakan utk pemanfaatan panas secara langsung (direct uses) spt utk pengeringan hasil pertanian, perkebunan, budidaya jamur, pemanasan proses pembuatan gula aren, dlsb.

Energi geothermal memiliki kadar emisi karbon sangat kecil, shg bisa disebut "clean energy". Bahkan pengembangan energi ini tergolong mampu menurunkan emisi karbon dunia.

Karakteristik energi ini tidak bisa diekspor, shg harus digunakan utk penduduk negeri di mana geothermal itu berada. Tidak seperti minyak, gas, batubara, dan mineral yg bisa diangkut ke luar negeri.

Energi ini juga dapat diperbaharui (renewable) dengan cara menginjeksikan kembali air (kondensasi) ke dalam reservoir. Sehingga tidak merusak lingkungan. Tidak ada limbah yang dibuang ke lingkungan. Sehingga reservoir tetap stabil. Pengelolaan energi ini telah dapat dilakukan oleh bangsa Indonesia. Pertamina mengelola 15 WKP (Wilayah Kerja Panasbumi). Kamojang (Jawa Barat) terbukti mampu dikelola lebih oleh bangsa kita lebih dari 30 tahun. Sibayak (Sumut), Lahendong (Sulut), Ulubelu (Lampung) adalah contoh lain lapangana yg dikelola Pertamina. Di samping itu, Pertamina juga melakukan Kontrak Kerjasama pengelolaan lapangan milik Pertamina dengan Chevron (di Salak dan Darajat), dengan Star Energy di Wayang Windu (Jabar).

Minggu, 02 Maret 2014

Akhir Februari

Maret 02, 2014 0 Comments
Bismillah...

"Ku akui waktu itu berlalu begitu cepat. Tapi, bukan mengharapkannya untu cepat berlalu. Namun yang lebih penting adalah bagaimana kamu memanfaatkan waktu itu dengan sebaik-baiknya agar menjadi berkah dan tidak sia-sia."

Alhamdulillah udah berjalan selama tiga minggu perkuliahan. Itu berarti bentar lagi UTS dong ? #Ups rada sensitif :D

Selama satu minggu kemaren merasakan banyak 'rasa' dan cukup mempesona hari-hari yang ku jalani. Mulai dari ga sabaran buat menunggu hari senin. Apa coba ? Mau tau aja atau mau tau banget ? hehe

Senin, 24 Februari 2014
Seneng banget karena bisa launching program kerja dari @ESL_48 untuk satu tahun perjalanan menuju sarjana Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan. Sekitar satu bulan kurang berdiskusi dengan pak komti/bph esl, dll untuk membahasnya. Akhirnya, bisa launching juga. Alhamdulillah. Segera ku persiapkan PPT untuk ia menginformasikan ke anak-anak kelas. Ku buat dengan maksimal agar anak-anak menganggap kalau ini tidak main-main #Serius. Hingga selesai perkuliahan Metodologi Penelitian. Kita pun dikasih surprise dari pak komti yaitu dia membuat video selama 2 tahun ke belakang loh. Wuiih kece. Sip. sip. Semakin semangat. Lega dan seneng aja aku bisa berkontribusi untuk esl 48. Ya.. kamilah team BPH esl 48. Siap untuk memberikan pelayanan terbaik. InsyaAllah. Semangat hingga akhir !!

Rabu, 26 Februari 2014
Aku melihat salah seorang temanku menangis. 
"Dia kenapa ?" tanyaku penasaran
"Dia ga dapet dosen Pembimbing Skripsi (PS) apa yang dia inginkan."
"Oh...." terdiam.

Sabtu, 01 Maret 2014

" Kisah Raja Jahat dan Raja Baik "

Maret 01, 2014 0 Comments
Alkisah, dahulu kala ada dua orang raja: Raja Baik dan Raja Jahat.
Suatu ketika, Si Raja Jahat jatuh sakit. Menurut tabib yang
didatangkannya, ia hanya bisa sembuh jika memakan sejenis ikan yang
ketika itu mustahil didapatkan karena pada musim itu jenis ikan
tersebut berada jauh di dasar lautan. Si Raja Jahat pun memerintahkan
seluruh prajurit dan rakyatnya mencari ikan tersebut. Meski diyakini
mustahil didapat, namun para prajurit dan rakyat terus mencarinya
karena takut dipenggal jika tidak dapat menangkap ikan itu.


Namun, Allah memiliki kehendak. Allah mengutus para malaikat untuk

menggiring ikan itu keluar dari lubangnya di dasar laut supaya orang
mudah menangkapnya. Akhirnya, ikan itu pun ditangkap. Raja memakannya
dan ia segera sembuh.


Pada musim berikutnya, giliran Si Raja Baik jatuh sakit. Ia menderita
penyakit yang sama seperti yang diderita Si Raja Jahat. Tetapi ia
sakit pada waktu ikan yang menjadi obatnya itu berada pada permukaan
laut, sehingga kemungkinan sangat mudah untuk menangkapnya. Namun,
lagi-lagi, Allah memiliki kehendak. Allah mengutus para malaikat untuk
menggiring ikan-ikan itu dari permukaan laut sampai masuk kembali ke
lubang-lubangnya di dasar laut. Para prajurit dan seluruh rakyat yang
ramai-ramai mencari ikan itu dengan penuh keikhlasan dan rasa
sayangnya kepada Sang Raja, tidak berhasil mendapatkannya. Alhasil, Si
Raja Baik itu pun meninggal dunia.